Pada kangen ga sih? Masa2 liburan sama keluarga, dan di foto sama orang tua kita
Fotonya ga harus artistik, se simple saya, bergaya "berubah!" Ala kesatria baja hitam di Bali, tapi entah kenapa foto tersebut jauh bernilai dari foto digital sekarang, meskipun secara komposisi lebih baik
Photo is a weird things, it took your picture, and when you see it later, it feels like some parts of your soul is in there, inside the photograph
Jaman dulu, sebuah foto penuh nilai romantisme dan keintiman
Foto jaman dulu setelah di cetak di simpen di album, album nya ditaro dirumah
Mau pamer? Well, yang mau liat harus kerumah
Disitu letak romantisme dan keintiman foto jaman dulu, kalo mau liat harus kerumah, yang bisa kerumah dan berani liat2 album cuma orang yang deket
Hanya orang2 penting di hidup kita
Kalau kamu pernah liat foto2 saya di album, artinya kamu saya anggap teman, bukan sekedar kenalan
Semua berubah ketika negara api menyerang *salah seri*
Di jaman social media sekarang, kalo bisa, orang yang ga mungkin ketemu kita di kehidupan nyata aja harus liat foto asik kita
Sekedar untuk kepuasan pribadi untuk pamer dan merasa di atas mereka, mereka yang hanya bisa melihat foto tersebut
Ga ada lagi kumpul rame2 untuk sekedar liat foto liburan terakhir, semua di lakukan online, dari komputer masing2
Saya pribadi juga salah satu korbannya, korban socmed, meskipun ga parah
Parah itu: rajin ngescan foto jadul buat di upload
Menurut gw, foto jadul kalian, foto bayi, foto ortu pacaran dulu, sebaiknya tetap disimpan dirumah
Perlihatkanlah pada dia dia yang kamu anggap pantas, atau calon pendamping hidup kamu nantinya, yang akan jadi keluarga kamu nantinya
Mungkin ini saya yang terlalu introvert, tapi ada dua tanda saya serius jatuh cinta sama seseorang:
1. I'll let you wear my liverpool jacket
2. I'll let you see my past, my life, before you
Minggu, 21 Oktober 2012
Jumat, 19 Oktober 2012
gairah
kenapa ya, kesuksesan itu kadang erat kaitannya dengan materi
normal sih, semua pengen hidup enak
tapi hidup cukup kan gapapa toh
selama bisa makan 3 kali sehari, punya tempat tinggal dan keluarga
emang ga cukup? emang kita harus punya gadget paling hip? harus makan di tempat yang katanya "menawarkan suasana"?
pasti bingung, karena sebenarnya ada cara untuk hidup cukup, humanity survives for a thousands of years cuma dengan hidup sederhana
perkembangan teknologi informasi - dimulai dari koran sampai sekarang, internet - lah yang membuat kita, masyarakat biasa, akan selalu merasa tidak cukup
media menjual mimpi, dari kisah cinta ideal ala hollywood sampai kisah instant mencapai kesuksesan ala AFI
divisi branding entah bagaimana caranya, menemukan sebuah flaw dalam sistem berfikir manusia, logika dalam memilih
mereka tahu manusia adalah mahluk yang sangat ilogikal, semuanya, sejak ribuan tahun yang lalu, berdasarkan nafsu
di sisi lain, nafsu lah yang meninggalkan 7 keajaiban dunia
The Great Wall of China, dibuat atas dasar nafsu sang raja untuk menunjukan kekuasaannya
piramid? makam raksasa untuk manusia yang paling setinggi 2 meter
nafsu, itu lah yang membuat manusia hidup seperti sekarang
sebuah gairah tepatnya
bayangkan jika newton memiliki paham "hidup cukup" ketika melihat apel jatuh
ketika itu, gravitasi mirip seperti teori gila, tapi sekarang gravitasi adalah sebuah hal yang pasti, gila kita jika tidak percaya gravitasi
gairah untuk jadi lebih baik membuat manusia bertahan selama ribuan tahun, tapi jangan sampai gairah tadi membuat kita jadi korban promosi
normal sih, semua pengen hidup enak
tapi hidup cukup kan gapapa toh
selama bisa makan 3 kali sehari, punya tempat tinggal dan keluarga
emang ga cukup? emang kita harus punya gadget paling hip? harus makan di tempat yang katanya "menawarkan suasana"?
pasti bingung, karena sebenarnya ada cara untuk hidup cukup, humanity survives for a thousands of years cuma dengan hidup sederhana
perkembangan teknologi informasi - dimulai dari koran sampai sekarang, internet - lah yang membuat kita, masyarakat biasa, akan selalu merasa tidak cukup
media menjual mimpi, dari kisah cinta ideal ala hollywood sampai kisah instant mencapai kesuksesan ala AFI
divisi branding entah bagaimana caranya, menemukan sebuah flaw dalam sistem berfikir manusia, logika dalam memilih
mereka tahu manusia adalah mahluk yang sangat ilogikal, semuanya, sejak ribuan tahun yang lalu, berdasarkan nafsu
di sisi lain, nafsu lah yang meninggalkan 7 keajaiban dunia
The Great Wall of China, dibuat atas dasar nafsu sang raja untuk menunjukan kekuasaannya
piramid? makam raksasa untuk manusia yang paling setinggi 2 meter
nafsu, itu lah yang membuat manusia hidup seperti sekarang
sebuah gairah tepatnya
bayangkan jika newton memiliki paham "hidup cukup" ketika melihat apel jatuh
ketika itu, gravitasi mirip seperti teori gila, tapi sekarang gravitasi adalah sebuah hal yang pasti, gila kita jika tidak percaya gravitasi
gairah untuk jadi lebih baik membuat manusia bertahan selama ribuan tahun, tapi jangan sampai gairah tadi membuat kita jadi korban promosi
Selasa, 16 Oktober 2012
misuh2 tengah malam di oktober sendu
agak berhubungan dengan post sebelumnya, yang punya esensi kalo sebenernya kelas menengah Jakarta tuh ga punya duit buat dibuang2
gw bingung sama temen2 gw dan kebanyakan orang pada umumnya
pake Smartphone 5 juta keatas, pake mobil 300jutaan, tiap weekend makan ratusan ribu, di ATM ada jutaan rupiah
gimana ceritanya, dengan gaya hidup lo yang kayak gitu, lo mengklasifikasi kan diri lo "miskin"
kenapa gitu? karena mobil lo lo isi premium, bangsat
jelas-jelas tujuannya subsidi premium: untuk yang ga mampu
logika simple nya, dan ngaku deh lo ga bisa nolak juga kan gw bilang gini
kalo lo bisa afford iPhone 4S (7-10juta), mobil 300juta (minimum requirement sih harusnya pertamax) dan tiap weekend lo makan di union yang sejumput kue aja 60rb, lo, ga pantes, dalam banyak hal, mengklasifikasikan diri lo miskin dan beli premium
kalo buat kebutuhan sekunder nomor sekian (handphone) lo bisa secara teknis, buang2 duit 10 juta, lo gapantes pake premium
"ah dibeliin emak/babeh gw"
simple, minta emak babeh lo duit bensin lebih, atau pake cara hidup gw: tau diri
lo cuma remaja tanggung yang dibayarin emak babeh, dimana letak kepantasannya lo foya2
but then again, gw udah pesimis mampus ngomongin logika kepantasan sama orang Jakarta pada umumnya
karena menurut gw, kelas menengah ngehe kalo kata tweeps2 kritis, emang sebenernya kaya mendadak dan kaget, gw juga ga kaget karl marx benci banget sama kelas menengah
kalo ga ada hubungannya sama mereka: nyusahin
demo kaum buruh: "ngapain sih, bikin macet deeeh"
demo KPK: "gaul abis, dukung ah"
titit
dunia pergaulan: "GUEH HARUS KELIATAN TAJIR *beli semua gagdet terkini*
dunia perbensinnan: "GUEH GA MAMPU BELI BENSIN 9000 PERLITER" *tapi gw mau keteteran kredit iPad*
kenapa gitu? karena buat kelasmenengahngehe, citra, adalah segala nya
yang penting adalah yang bisa dilihat
emang bensin lo bisa dilihat? nggak kan? ngapain beli mahal2
coba iPad, kalo lo bawa iPad kemana2 kan keliatan banget lo tajhir en eksisht
begitu juga dalam hal politik
UU Buruh? apa itu
UU Pemilu? apa itu
UU kesehatan orang miskin? apa itu
UU subsidi BBM? FAKYU GW MISKIN NJIR GA PUNYA DUIT GW *tapi kalo klabing abis 5 juta*
yah gini lah jadi gw, gw memperhatikan gerak gerik sosial sekitar gw, dan makin gw perhatiin ya gw makin pesimis
gw, detik ini bokek, gw pribadi loh ya
tapi ga menjustified gw untuk gw ngaku miskin, karena fakta nya gw sangat berkecukupan
nggak, gw nggak nyetir range rover terkini atau pake iPhone5, tapi gw punya mobil dan punya iPhone lungsuran
sebagai 21 tahun, itu udah lebih buat gw
gw bingung sama temen2 gw dan kebanyakan orang pada umumnya
pake Smartphone 5 juta keatas, pake mobil 300jutaan, tiap weekend makan ratusan ribu, di ATM ada jutaan rupiah
gimana ceritanya, dengan gaya hidup lo yang kayak gitu, lo mengklasifikasi kan diri lo "miskin"
kenapa gitu? karena mobil lo lo isi premium, bangsat
jelas-jelas tujuannya subsidi premium: untuk yang ga mampu
logika simple nya, dan ngaku deh lo ga bisa nolak juga kan gw bilang gini
kalo lo bisa afford iPhone 4S (7-10juta), mobil 300juta (minimum requirement sih harusnya pertamax) dan tiap weekend lo makan di union yang sejumput kue aja 60rb, lo, ga pantes, dalam banyak hal, mengklasifikasikan diri lo miskin dan beli premium
kalo buat kebutuhan sekunder nomor sekian (handphone) lo bisa secara teknis, buang2 duit 10 juta, lo gapantes pake premium
"ah dibeliin emak/babeh gw"
simple, minta emak babeh lo duit bensin lebih, atau pake cara hidup gw: tau diri
lo cuma remaja tanggung yang dibayarin emak babeh, dimana letak kepantasannya lo foya2
but then again, gw udah pesimis mampus ngomongin logika kepantasan sama orang Jakarta pada umumnya
karena menurut gw, kelas menengah ngehe kalo kata tweeps2 kritis, emang sebenernya kaya mendadak dan kaget, gw juga ga kaget karl marx benci banget sama kelas menengah
kalo ga ada hubungannya sama mereka: nyusahin
demo kaum buruh: "ngapain sih, bikin macet deeeh"
demo KPK: "gaul abis, dukung ah"
titit
dunia pergaulan: "GUEH HARUS KELIATAN TAJIR *beli semua gagdet terkini*
dunia perbensinnan: "GUEH GA MAMPU BELI BENSIN 9000 PERLITER" *tapi gw mau keteteran kredit iPad*
kenapa gitu? karena buat kelasmenengahngehe, citra, adalah segala nya
yang penting adalah yang bisa dilihat
emang bensin lo bisa dilihat? nggak kan? ngapain beli mahal2
coba iPad, kalo lo bawa iPad kemana2 kan keliatan banget lo tajhir en eksisht
begitu juga dalam hal politik
UU Buruh? apa itu
UU Pemilu? apa itu
UU kesehatan orang miskin? apa itu
UU subsidi BBM? FAKYU GW MISKIN NJIR GA PUNYA DUIT GW *tapi kalo klabing abis 5 juta*
yah gini lah jadi gw, gw memperhatikan gerak gerik sosial sekitar gw, dan makin gw perhatiin ya gw makin pesimis
gw, detik ini bokek, gw pribadi loh ya
tapi ga menjustified gw untuk gw ngaku miskin, karena fakta nya gw sangat berkecukupan
nggak, gw nggak nyetir range rover terkini atau pake iPhone5, tapi gw punya mobil dan punya iPhone lungsuran
sebagai 21 tahun, itu udah lebih buat gw
Konsumen Jakarta
masalah utama pada sifat konsumerisme masyarakat menengah jakarta adalah bahwa mereka sebenarnya sadar mereka ga punya punya banget duit buat di buang2 di kebutuhan sekunder.
pengalaman pribadi sih, biasanya kejadian di dunia perdagangan forum seperti kaskus atau kafegaul
misalnya nih, gw udah ngedeclare harga 150rb, yaudah, kalo lo cuma punya duit 100rb, ga usah ngehubungin dan berharap dapet, nabung dulu lah, atau kalo lo punya 130-140 masih masuk akal lah tawarannya.
bukannya gw benci tawar menawar, gw juga suka tawar menawar, tapi harus ada dasar nya.
karena kebanyakan barang - barang yang beredar adalah import, selama selisihnya dikit sama harga dollar/pounds/yen atau apapun mata uang asli nya, GA USAH DI TAWAR NJIR, EMANG HARGA NYA SEGITU
misalnya, contoh
ada yang jual action figure A, harga yen nya 3500, di rupiahin kan kisaran 350-380rban lah, kalo tuh seller jual 400, yaudah lah, masa jualan ga ngambil untung, kecuali dia jual 600, itu gesrek, kalo menurut lo tuh harga gesrek, ga usah di omongin juga, yang jual barang yang sama banyak
atau kalo mau sabar, cek banyak seller, kalo emang range selisihnya 10-30rban doang, pilih yang sekota/pelayannya paling okeh, jadi selisih duit itu anggep aja service tax
atau nawar barang KW, itu sih suka2 lo karena emang pasti dapetnya murah banget, itu kebijakan ITC jadi yaudahlah
tapi puhlease, laptop, TV, action figure, apapun lah, barang2 asli yang jelas harga di negara asal nya berapa, ga usah di tawar lagi, mereka dapet harga supplier, biarin aje ambil untung gitu
PS: kalo beli barang seken, itu sih pinter2an lo aja lah cross check harga, karena kadang2 yang jual juga gatau harga
pengalaman pribadi sih, biasanya kejadian di dunia perdagangan forum seperti kaskus atau kafegaul
misalnya nih, gw udah ngedeclare harga 150rb, yaudah, kalo lo cuma punya duit 100rb, ga usah ngehubungin dan berharap dapet, nabung dulu lah, atau kalo lo punya 130-140 masih masuk akal lah tawarannya.
bukannya gw benci tawar menawar, gw juga suka tawar menawar, tapi harus ada dasar nya.
karena kebanyakan barang - barang yang beredar adalah import, selama selisihnya dikit sama harga dollar/pounds/yen atau apapun mata uang asli nya, GA USAH DI TAWAR NJIR, EMANG HARGA NYA SEGITU
misalnya, contoh
ada yang jual action figure A, harga yen nya 3500, di rupiahin kan kisaran 350-380rban lah, kalo tuh seller jual 400, yaudah lah, masa jualan ga ngambil untung, kecuali dia jual 600, itu gesrek, kalo menurut lo tuh harga gesrek, ga usah di omongin juga, yang jual barang yang sama banyak
atau kalo mau sabar, cek banyak seller, kalo emang range selisihnya 10-30rban doang, pilih yang sekota/pelayannya paling okeh, jadi selisih duit itu anggep aja service tax
atau nawar barang KW, itu sih suka2 lo karena emang pasti dapetnya murah banget, itu kebijakan ITC jadi yaudahlah
tapi puhlease, laptop, TV, action figure, apapun lah, barang2 asli yang jelas harga di negara asal nya berapa, ga usah di tawar lagi, mereka dapet harga supplier, biarin aje ambil untung gitu
PS: kalo beli barang seken, itu sih pinter2an lo aja lah cross check harga, karena kadang2 yang jual juga gatau harga
Rabu, 10 Oktober 2012
Daft Punk
gw dulu bikin pernyataan: gw ga suka musik elektronik
faktanya: gw jilat ludah sendiri, gw suka daft punk
dan mereka jadi satu2nya musisi elektronik yang gw suka
apa ya, musik mereka ga sekedar dustakdudus jebajebajeb
musiknya apa ya
berbicara
kayak musik musik lainnya aja
kerasa aja maksud yang mereka ingin sampaikan berhasil saya terima dengan baik
kayak 'something about us' kan lyricnya cuma dikit, tapi ya dalem aja, himne kaum friendzone diseluruh dunia, hiks
faktanya: gw jilat ludah sendiri, gw suka daft punk
dan mereka jadi satu2nya musisi elektronik yang gw suka
apa ya, musik mereka ga sekedar dustakdudus jebajebajeb
musiknya apa ya
berbicara
kayak musik musik lainnya aja
kerasa aja maksud yang mereka ingin sampaikan berhasil saya terima dengan baik
kayak 'something about us' kan lyricnya cuma dikit, tapi ya dalem aja, himne kaum friendzone diseluruh dunia, hiks
It might not be the right time
I might not be the right one
But there's something about us I want to say
Cause there's something between us anyway
I might not be the right one
It might not be the right time
But there's something about us I've got to do
Some kind of secret I will share with you
I need you more than anything in my life
I want you more than anything in my life
I'll miss you more than anyone in my life
I love you more than anyone in my life
I might not be the right one
But there's something about us I want to say
Cause there's something between us anyway
I might not be the right one
It might not be the right time
But there's something about us I've got to do
Some kind of secret I will share with you
I need you more than anything in my life
I want you more than anything in my life
I'll miss you more than anyone in my life
I love you more than anyone in my life
KURANG DALEM APA BRAY, DISAYAT SAYAT NIH HATI WEEEEEEEEEEEEEY
Langganan:
Postingan (Atom)